Sabtu, 21 November 2009 0 komentar

20 Nopember 2009, 23:01:03

20 Nopember 2009, 23:01:03

sesak dada ini...
sedih menusuk hati...
duka rasa ini...
luka hati ini...
bukan karna terhianatkan...
bukan karna tersakitkan...
bukan karna tertolakkan...
bukan karna terabaikan...
adalah hanya karna waktu...
demikian hanya karna jarak...
pula hanya karna tempat...
juga hanya karna saat...

air mataku...
kau begitu tahu... rindu-rinduku terlalu sering bersamamu...
resahku...
kau tentu mengerti... waktu sepiku terlalu lama menemanimu...
duka hatiku...
kau mungkin bosan... saat yang kumiliki terlalu sering mengikutimu...
cemasku...
begitu takut ku rasa..... kehilangan yang tak terkira...

namun apalah dapat ku perbuat....
saatku bukanlah milikku....
waktuku bukanlah kuasaku...
jarakpun bukanlah genggamanku...
tempat... ku hanya punyai harap...

mengapa cinta tak mesti bersama...
kenapa sayang tak harus berkumpul...
bagaimana tak sakit jauh dari yang tersayang...
bagaimaan tak merana merindu yang tak pernah hadir...

mengapa cintapun adalah sakit...
kenapa sayangpun juga derita...
bagimana luka rindu kan terobati...
jika waktupun enggan menghampiri...

mengapa sakitpun tak juga cukup...
kenapa gundah resah pun tak pula berbatas...
bagaimana harap bisa begitu menyakitkan....
mengapa cinta begitu dalam menenggelamkan...
0 komentar

11 Oktober 2009, 14:21:12

11 Oktober 2009, 14:21:12

Betapa ku selalu terhenyakkan...
betapa bagiku kau adalah bahagiaku...
menyadarinya menorehkan luka berjejak panjang...
bagaimana ku takkan terluka.....
bagaimana ku takkan menderita...
bagaimana ku takkan merana....
semakin lama semakin ku tersadar...
kau adalah anganku setiap hari
semakin lama semakin ku tahu
kau adalah pandanganku setiap waktu
semakin lama semakin ku .....
kau adalah sedihku yang terdalam

memandangmu adalah inginku setiap hari...
namun kau begitu jauh disana...
begitu sulit menggapaimu agar ku bisa melihatmu setiap saat
inilah duka tak terelakkan....
yang makin lama makin menyakitkan..
mendengarmu adalah harapku setiap saat ....
namun kapan dapat kudengar suaramu...
sedang teleponmupun tak pernah ku terima...
pertanyaanmu sering kurindukan...
meski hanya sekedar bertanya kabar...
namun kapan ini kan tersampaikan...
pesankupun tak kau jawabkan...

mengapa kau tak jua merelakan..
ku hanya ingin sedikit cintamu...
dari besarnya cinta yang ingin kau berikan pada yang kau cinta...
mengapa tak juga kau beri...
sedikit saja perhatian dari saudari yang sangat ku sayangi....
ku begitu merindumu...
disetiap batasan hari... disepanjang waktuku yang berlalu.....
mengapa tak pernah kau tunjukan...
sedikit saja rindumu..... pada saudaramu yang begitu mengharap bahagiamu...
mengapa tak pernah kau meminta....
apapun yang bisa maupun tak bisa kuberi....
ku ingin dengar inginmu...
agar sempat bahagiakanmu...
ku ingin dengar harapmu...
agar sempat kusenangkanmu...
0 komentar

20 September 2009, 10:02:04

20 September 2009, 10:02:04

Cukup sedih... saat menyadari bahwa bagimu ia adalah hal terpenting dalam hidupmu, namun baginya kau bukan

cukup tuk sadar bahwa kau bukanlah istimewa... karena ia tak pernah meneleponmu lebih dulu atau menanyakan kabarmu, walaupun hanya lewat sms, bahkan dihari yang sepesial bagimu sekalipun
 
;